Pernahkah Anda merasa pada saat bekerja jarum jam sudah menunjukkan pukul 11 menjelang makan siang padahal Anda belum sempat menyelesaikan satu pekerjaan pun. Sibuk, tapi rasanya pekerjaan tidak produktif? Satu hal yang harus disadari bahwa kesibukan tidak sama dengan menjadi produktif. Anda bisa saja menghabiskan sekian jam tanpa menghasilkan apa-apa. Ada beberapa prinsip yang sebaiknya Anda pertimbangkan dalam manajemen waktu sehingga Anda bisa bekerja efektif :
- Menyusun rencana. Rencana memberikan peta apa yang ada di hadapan Anda hari itu. Alokasikan sedikit waktu untuk menyusun rencana sehingga Anda bisa mengelompokkan tugas-tugas yang sesuai dan memberikan prioritas serta waktu pengerjaannya. Belajar mengelola waktu adalah latihan yang bagus untuk disiplin diri. Daud mengatakan: “TUHAN, pada waktu pagi Engkau mendengar seruanku, pada waktu pagi aku mengatur persembahan bagi-Mu, dan aku menunggu-nunggu” (Mazmur 5:3). Sama halnya dengan Daud, setiap pagi mulai mengatur persembahannya kepada Tuhan dan Tuhan menerimanya. Hati Daud yang melekat kepada Tuhan, sehingga Tuhan mempercayakan Daud menjadi Raja, karena dia berkenan kepada Tuhan (Kisah 13:22).
- Fokus. Seringkali dalam bekerja, kita membiarkan diri kita larut dalam beberapa pekerjaan sekaligus, Istilahnya multitasking. Mungkin Anda mencoba menyenangkan atasan Anda dengan mengiyakan semua permintaannya, tapi tanpa Anda sadari, sebenarnya Anda justru membebani diri Anda dengan tekanan dan belum tentu juga apa yang Anda kerjakan akan berkualitas bagus.
Manajemen diri erat kaitannya dengan bagaimana Anda mengatur waktu Anda sehari-hari. Jangan biarkan
faktor-faktor eksternal mengganggu produktivitas Anda. Apabila Anda produktif, bukan hanya Anda sendiri yang senang, tapi juga pemimpin Anda. Selamat mengatur waktu dengan bijak!